Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa Mayjen Ahmad Rizal Ramdhani harus pensiun dari TNI sebelum resmi menjabat sebagai Direktur Utama Perum Bulog. Pernyataan ini disampaikan menyusul penunjukan Rizal menggantikan Letjen Novi Helmy Prasetya yang sebelumnya dicopot dari jabatan Dirut Bulog dan kembali bertugas di militer. Sjafrie menekankan bahwa pensiun dari militer merupakan syarat sebelum Rizal dilantik secara resmi.
Mayjen Rizal sebelumnya ditunjuk oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Dirut baru Bulog setelah Novi hanya menjabat sekitar lima bulan. Rizal merupakan perwira tinggi TNI yang memiliki pengalaman cukup luas, termasuk menjabat sebagai Komandan Satgas BKO Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. Penunjukannya ke posisi sipil ini menandai transisi dari karier militer ke posisi strategis dalam BUMN.
Selama kariernya, Rizal pernah menjabat di berbagai posisi penting, seperti Asisten Deputi di Kemenko Polhukam pada 2021 dan Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II pada 2022. Pada 2023, ia diangkat menjadi Staf Khusus KSAD. Dengan latar belakang tersebut, Rizal dinilai memiliki pengalaman strategis dalam pengelolaan lembaga dan ketahanan pangan, yang relevan dengan tugas-tugas di Perum Bulog.