GUS YAHYA UNGKAP BAHWA MASALAH ANTARA (PBNU) DAN (PKB) TELAH BERLANGSUNG SELAMA 15 TAHUN

SURABAYA- Yahya Cholil Staquf atau disebut akrab gus yahya ketua umum pengurus besar nadhlatul ulama (PBNU) ungkap sebabnya permusuhan dengan partai kebangkitan bangsa (PKB). Diutarakan gus yahya saat menerima “mandat tebuireng”dari KH. Miftachul Akhyar Rais di kediamannya di ponpes Miftachussunnah, Tambaksari, 
Surabaya, Selasa (13/8/2024).

Gus Yahya mengungkapkan , bahwa permasalahan antara PBNU dan PKB berlangsung lama sekitar 15 tahun silam. Tepatnya semenjak partai itu dipimpin oleh Muhaimin Iskandar atau lebih dikenal Cak Imin Ketum PKB sekitar 2005. “Sebagai klarifikasi, bahwa ini bukan masalah baru. Tetapi ini masalah yang berlangsung lama, sudah dari 15 tahun terjadi masalah di dalam hubungan antara PKB dengan NU, sudah lama sekali,” ujarnya.

Namun selama periode itu, Gus Yahya menyebut dari PBNU yang tidak pernah melakukan upaya untuk membenahi PKB.Hal itu baru dilakukan PBNU melalui “Mandat Tebuireng” yang diberikan oleh KH. Miftachul Akhyar Rais Aam PBNU kepada Gus Yahya untuk ndandani PKB.Mandat itu akhirnya dicetuskan oleh ratusan kiai sepuh dalam merespon kemelencengan PKB dari awal pembentukkannya oleh PBNU pada tahun 1998.