JAKARTA – Ketua Bidang Energi dan Sumber Daya Alam DPP PKB, Daniel Johan, meminta pemerintah Joko Widodo untuk mempertimbangkan ulang kebijakan ekspor pasir laut yang telah ditutup selama lebih dari 20 tahun.

Menurut Daniel, bahwa pembukaan kembali ekspor ini dapat berdampak negatif pada ekosistem laut dan menimbulkan masalah sosial. “Penambangan pasir laut dalam skala besar bukan hanya dapat menghancurkan ekosistem laut, tapi juga berdampak langsung pada hasil tangkapan ikan dan kesejahteraan nelayan,” kata Daniel.

Ia menyoroti potensi kerusakan lingkungan, seperti degradasi terumbu karang dan penurunan kualitas air akibat penambangan pasir laut. Selain dampak lingkungan, Daniel juga menekankan risiko hilangnya pulau-pulau kecil Indonesia yang bisa terjadi jika kebijakan ini diterapkan kembali.

Bagikan:

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours