SURABAYA – Hasto Wardoyo, Kepala BKKBN, menganjurkan ibu menyusui untuk tetap menggunakan kontrasepsi setelah melahirkan, meskipun sedang menyusui.
Ucap Hasto dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (8/8/2024), “Ibu-ibu yang baru melahirkan ini kan sering ada yang bilang, ‘nanti saja lah KB-nya.’ Maka hati-hati, meskipun menyusui, KB-lah, misalnya pakai kondom, atau sekarang ada suntik dan pil KB yang tidak mengurangi air susu. Kemudian juga ada susuk yang bisa langsung dipasang setelah melahirkan, semuanya bisa gratis,”
Hasto juga menjelaskan bahwa menyusui secara eksklusif selama 0-6 bulan dapat berfungsi sebagai kontrasepsi alami karena dapat menekan hormon kesuburan. Semakin sering ibu menyusui, semakin baik produksi ASI dan semakin efektif dalam mencegah kehamilan. Ia juga mengingatkan agar menyusui dilakukan bergantian antara payudara kanan dan kiri untuk mencegah radang atau infeksi.
Selain itu, Yusmiyati, Spesialis Gizi di RS Akademik UGM, menekankan pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi ibu menyusui. Konsumsi beragam pangan, sayur, buah, serta lauk pauk yang tinggi protein, sangat dianjurkan. Ibu menyusui perlu memastikan asupan karbohidrat dari berbagai sumber untuk memenuhi kebutuhan gizi harian.
+ There are no comments
Add yours