Jakarta – Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Saifullah Yusuf, meminta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) agar lebih cepat mengakui hasil Pemilu 2024 yang telah diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Ia menegaskan bahwa upaya manuver yang dilakukan oleh PKB akan sia-sia, sementara mengingatkan bahwa keberadaan PKB juga merupakan hasil dari kontribusi ulama NU. PKB, sebagai salah satu partai politik yang berhasil memenuhi ambang batas parlemen pada pemilu tersebut, perlu mengakui bahwa hasil yang diperoleh merupakan hasil kerja kolektif dari pengurus NU daerah.
Gus Ipul juga sebelumnya telah mengkritik lambannya PKB dalam menerima hasil pemilu, menyoroti ketidakhadiran pernyataan resmi dari partai tersebut setelah pengumuman hasil Pemilu 2024. Menanggapi kritik tersebut, Ketua Dewan Pengurus Pusat PKB, Luluk Nur Hamidah, menegaskan bahwa prioritas PKB saat ini adalah meluruskan konstitusi dan mengawal dugaan kecurangan dalam pemilu tersebut, serta meminta Gus Ipul untuk berfokus pada pengurusan NU.
+ There are no comments
Add yours