JAKARTA – PDI-P menyatakan bahwa Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto, tidak pernah mengganggu partai-partai politik, termasuk PDI-P. Juru Bicara PDI-P, Guntur Romli, mengungkapkan bahwa Prabowo berbeda dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), yang dinilai telah mengganggu sejumlah partai politik seperti Golkar, PAN, PPP, dan Demokrat saat menjabat sebagai presiden.
Guntur menambahkan bahwa hubungan baik antara PDI-P dan Prabowo menjadi alasan untuk mengundangnya dalam Kongres ke-6 PDI-P yang akan digelar setelah Lebaran 2025. Undangan ini disebut sebagai bentuk ketulusan dan persahabatan dari Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri, meskipun PDI-P kini berada di luar pemerintahan.
PDI-P melihat Prabowo sebagai mitra strategis yang tidak mengganggu partai lain. Hal ini didukung oleh posisi penting yang dipegang oleh kader PDI-P, seperti Ketua DPR Puan Maharani dan Ketua Banggar DPR Said Abdullah, yang menjadikan hubungan antara PDI-P dan Prabowo tetap harmonis.