JAKARTA – Salah satu yang paling mencolok dalam Pilkada Jakarta adalah perbandingan antara cuitan lawas Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Cuitan-cuitan ini menjadi bahan diskusi hangat di dunia maya, menunjukkan perbedaan karakter dan fokus keduanya. cuitan lawas Anies dari tahun 2011 dan 2012 kebanyakan membahas isu pendidikan. Sementara itu, Ridwan Kamil pada tahun yang sama justru mencuit tentang objektifikasi perempuan dan candaan yang bersifat seksis.
Anies menjelaskan dalam cuitannya bahwa program Indonesia Mengajar terinspirasi oleh salah satu program mengajar yang telah lebih dulu dijalankan organisasi lain. Ridwan Kamil memberikan sebuah “tips” yang bernuansa humor, tetapi dinilai seksis karena mengaitkan ukuran lingkar dada seorang customer service bank, dengan kredibilitas bank tersebut.
Di sisi lain, Ridwan Kamil justru pernah mencuit tentang beberapa perempuan terkenal di Indonesia, yang kemudian mengaitkan masing-masing tokoh dengan atribut tertentu. Meskipun mungkin dimaksudkan sebagai lelucon, akan tetapi cuitan tersebut dinilai memiliki nuansa seksual yang kemudian menjadi kontroversial di kalangan netizen.
+ There are no comments
Add yours