SEOUL – Jaksa Agung Korea Selatan telah memerintahkan penyelidikan terhadap Ibu Negara Kim Keon Hee terkait dugaan penerimaan tas mewah dari seorang pendeta Korea-Amerika. Instruksi ini datang setelah skandal tersebut terungkap oleh media lokal pada tahun sebelumnya, yang menimbulkan kecaman publik terhadap keluarga presiden.
Rekaman video yang dirilis oleh outlet media lokal menunjukkan Kim Keon Hee menerima hadiah tas mewah tersebut secara diam-diam, memperkuat tuduhan yang dialamatkan padanya. Meskipun sebelumnya sedikit kemajuan terlihat dalam penyelidikan oleh jaksa Korsel, langkah ini menandai upaya serius untuk mengungkap kebenaran di tengah tekanan politik yang meningkat. Tindakan ini juga datang di tengah perubahan politik, di mana Partai Kekuatan Rakyat mengalami kekalahan dalam pemilu parlemen, memberi kesempatan bagi oposisi untuk menuntut transparansi lebih lanjut dalam penanganan skandal yang menjerat Ibu Negara.
Partai Demokrat, sebagai oposisi utama, berjanji akan mengusulkan penyelidikan khusus terhadap tuduhan korupsi dan penerimaan suap yang melibatkan Kim Keon Hee dan suaminya, Presiden Yoon Suk Yeol. Dengan sidang baru Majelis Nasional yang akan dimulai bulan ini, proses penyelidikan ini menjadi pusat perhatian publik dan mungkin menjadi pukulan besar bagi reputasi politik pemerintah yang sedang berkuasa.
+ There are no comments
Add yours