Surabaya – Civitas academica dan alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya yang tergabung dalam Keluarga Besar ITS Peduli Negeri, melakukan pernyataan sikap soal kondisi demokrasi Indonesia saat ini di depan Plaza Dr. Angka Nitisastro, Senin (5/2/2024).
Prof Harus Laksana Guntur Guru Besar Teknik Mesin ITS mengatakan, pihaknya prihatin dengan kondisi demokrasi di Indonesia saat ini yang berpotensi menimbulkan polarisasi. Pihaknya meminta komitmen Joko Widodo Presiden untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan yang lain. Selain itu, juga untuk menjaga netralitas, mencegah aparatur negara terlibat dalam politik praktis dan menjamin pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 jujur, adil, damai dan berintegritas.
+ There are no comments
Add yours