JAKARTA–Ribuan driver ojek online (ojol) menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, pada Kamis (29/8/2024). Mereka menuntut keadilan terkait tarif potongan aplikasi yang saat ini mencapai 30%. Para driver mengeluhkan kenaikan potongan ini yang sebelumnya hanya 10% pada tahun-tahun sebelumnya.

Salah satu driver ojol yang turut dalam aksi tersebut, menjelaskan bahwa potongan aplikasi telah meningkat secara bertahap dari 10% pada tahun 2016 menjadi 20% pada tahun 2018, dan kini mencapai 30%. Selain itu, ada potongan tambahan yang menyebabkan driver hanya menerima sekitar 70% dari hasil kerja mereka. Kondisi ini semakin mempersulit para driver untuk mendapatkan penghasilan yang layak.

Yono, driver ojol lainnya, mengungkapkan bahwa pada tahun 2016 ia bisa mendapatkan penghasilan kotor hingga Rp 700 ribu per hari, namun sekarang sulit mencapai Rp 100 ribu per hari. Ia menyebut kenaikan persentase potongan dan persaingan yang semakin ketat sebagai penyebab utama penurunan penghasilan tersebut. Yono menyatakan bahwa dulu, dengan persaingan yang lebih sedikit dan potongan yang lebih kecil, penghasilan driver jauh lebih besar.

Bagikan:

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours