SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengimbau siswa agar lebih selektif memilih game online setelah pemerintah pusat melarang permainan Roblox bagi anak SD. Menurutnya, tidak semua game online berdampak negatif, bahkan ada yang dapat meningkatkan daya imajinasi anak jika digunakan secara tepat.Terkait larangan Roblox, Eri memastikan Pemkot Surabaya akan mengikuti aturan pemerintah pusat. Ia juga meminta Dinas Pendidikan Kota Surabaya untuk mengkomunikasikan imbauan ini kepada sekolah-sekolah, sehingga siswa dan orang tua memahami pentingnya memilih game online yang aman dan bermanfaat.Imbauan ini dikeluarkan sebagai langkah antisipasi terhadap dampak buruk game online, terutama yang membuat anak berinteraksi dengan pemain daring yang berpotensi mengajak pada perilaku negatif. Sebelumnya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti melarang anak-anak memainkan Roblox karena mengandung adegan kekerasan, setelah menemukannya dimainkan oleh banyak siswa SD di Jakarta Pusat.