Jakarta – Nadiem Makarim tidak lagi memakai Hotman Paris sebagai pengacara dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook. Menurut pengacaranya, Dodi S Abdulkadir, kerja sama dengan Hotman hanya terjadi di tahap penyidikan. Memasuki persidangan, keluarga menunjuk dua tim kuasa hukum baru, yaitu Dodi dan Ari Yusuf Amir. Dodi mengatakan, “Pak Hotman tidak ditunjuk lagi karena mempertimbangkan Pak Hotman harus menangani case yang lain.”
Dua tim hukum inilah yang akan mendampingi Nadiem di persidangan. Hotman Paris berhenti di fase penyidikan karena, menurut keluarga, ia sedang menangani perkara besar lain seperti kasus Sritex. Dodi menegaskan, “Yang ditunjuk sebagai koordinator sampai saat ini hanya dari kami dan dari Pak Ari.”
Sebelumnya, Nadiem telah dilimpahkan ke JPU dan mengaku menjalani masa yang berat karena tak bisa bertemu empat anaknya sejak 4 September 2025. Ia mengatakan, “Ini masa yang sulit buat saya karena terpisah dengan keluarga dan empat anak saya yang masih sangat kecil.” Istrinya, Franka Franklin, ikut mendukung dan bersyukur sudah diberi akses kunjungan, sementara ia berharap proses hukum berjalan jujur dan transparan.