JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer menerima uang Rp3 miliar dan satu unit motor Ducati dari Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3, Irvian Bobby Mahendro. Motor tersebut dibeli secara off the road tanpa surat-surat resmi, diduga untuk menyembunyikan transaksi. Permintaan motor itu bermula ketika Immanuel menyebut mengetahui hobi Irvian bermain motor besar, lalu meminta rekomendasi motor yang cocok untuk dirinya.Ketua KPK Setyo Budiyanto mengatakan Irvian Bobby merupakan pihak yang menerima aliran dana terbanyak dalam kasus pungutan liar sertifikat K3 di Kemnaker, yakni mencapai Rp69 miliar. Karena jumlah uang yang dikelolanya, Irvian bahkan dijuluki “sultan” oleh Immanuel. Sementara Immanuel sendiri diduga menerima Rp3 miliar ditambah motor Ducati dari aliran dana tersebut.KPK menetapkan total 11 tersangka dalam kasus dugaan pemerasan dan pungli sertifikat K3 sejak 2019. Selain Immanuel dan Irvian, sejumlah pejabat Kemnaker serta pihak swasta juga terjerat. Para tersangka dijerat Pasal 12 huruf (e) dan/atau Pasal 12B UU Tipikor serta pasal lain yang terkait. Mereka kini ditahan di Rutan KPK sejak 22 Agustus 2025 untuk 20 hari pertama.