JAKARTA-PPATK menyatakan telah membuka blokir rekening masyarakat, termasuk milik Ustaz Das’ad Latif, sejak Juli 2025. Pernyataan ini disampaikan Ivan setelah curhatan Ustaz Das’ad viral di media sosial. Ustaz asal Makassar itu mengatakan uang di rekeningnya merupakan tabungan pembangunan masjid. PPATK tidak menjelaskan secara spesifik alasan rekening itu ikut diblokir, namun menegaskan langkah pemblokiran rekening dormant bertujuan melindungi nasabah dari potensi penyalah gunaan pihak tak bertanggung jawab.
Ivan menjelaskan bahwa proses pembukaan blokir saat ini ditangani langsung oleh pihak bank. Menurutnya, PPATK sudah menyelesaikan tugasnya dan memastikan rekening dormant akan lebih terlindungi dari jual beli, peretasan, pembobolan, serta tindak pidana lainnya. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan keamanan dan perlindungan bagi dana masyarakat yang tersimpan di bank.
Ustaz Das’ad mengaku bingung dengan pemblokiran rekening yang digunakannya untuk menabung, padahal pemerintah menganjurkan masyarakat menabung. Ia mengatakan uang tersebut hendak dipakai membayar bahan bangunan masjid, namun rekening diblokir karena tidak aktif selama tiga bulan. Meski nominalnya tidak besar, ia berharap kebijakan pemerintah tidak memberatkan masyarakat dan lebih memperhatikan kondisi di lapangan.