SURABAYA – Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA-ITB) menggelar hearing nusantara di kota Surabaya, pada rabu 18 juni 2025. Forum ini juga merupakan bagian dari rangkaian Kongres Nasional XI IA-ITB, yang bertujuan menjaring aspirasi alumni menjelang pemilihan Ketua Umum IA-ITB yang baru.
Ketua Kongres Nasional XI IA-ITB, Erik Tarigan mengatakan, bahwa berbeda dari sesi sebelumnya yang berlangsung di kota Medan dan Balikpapan, kegiatan di Surabaya mengangkat isu spesifik yang lekat dengan identitas kota, yakni pasar global. Tema ini diangkat dikarenakan Surabaya sebagai kota terbesar kedua, merupakan pusat pasar global di Indonesia.”Surabaya termasuk kota industri yang cukup kompleks, sehingga disini temanya Pasar Global, dimana memang Surabaya adalah pusat Pasar Global”,ujarnya.
Ketiga Calon Ketua yaitu Agung Aswamedha, Agustin Peranginangin dan Puja Pramudya, melakukan sesi diskusi yang dipandu oleh seorang moderator. Sejumlah pertanyaan terkait dengan kolaborasi dan peran IA-ITB, untuk ikut mambantu pemerintah dan mendukung program-program pemerintah, salah satunya makan bergizi gratis. “Kita juga mendukung program-program pemerintah salah satunya adalah program bergizi gratis, Selain itu juga berperan dalam pendidikan, kesehatan dan energi”, tegasnya.
Selain itu alumni ITB juga ikut hadir dengan bekerja di kantor pemerintahan, dengan memberikan sumbangsih tenaga dan pikiran.
Erik berharap, para alumni dapat memberikan sumbangsih tenaga dan pikiran dalam membangun dan berkolaborasi bersama pemerintah-pemerintah daerah.
Terkait dengan Ketua Umum IA-ITB, diharapkan Ketua Umum yang terpilih mampu mengajak seluruh lapisan alumni ITB yang senior maupun junior untuk saling membahu menggerakan alumni ITB yang cukup besar. Karena secara data jumlah alumni ITB sebanyak 150 ribu alumni di seluruh Indonesia. Sehingga Ketua Umum dapat merangkul semuanya agar organisasi alumni ITB semakin besar dan berdampak pada kemajuan bangsa Indonesia.(ss)