EFISIENSI ANGGARAN ERA PRABOWO, PELAYANAN PUBLIK TERANCAM?

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto kembali menegaskan pentingnya efisiensi anggaran di pemerintah pusat dan daerah. Kebijakan ini bertujuan memastikan anggaran negara benar-benar dirasakan oleh masyarakat melalui program seperti makan bergizi gratis, cek kesehatan gratis, hingga perbaikan sekolah.

Sejak diterapkan, kebijakan ini menimbulkan berbagai dampak. Beberapa pegawai honorer dan kontributor di lembaga penyiaran publik seperti RRI dan TVRI dirumahkan. Bahkan, Mahkamah Konstitusi mengaku khawatir tidak mampu membayar gaji pegawai, sementara Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengalami pengurangan layanan.

Agar kebijakan ini berjalan lancar tanpa mengganggu pelayanan publik, pemerintah diharapkan meningkatkan koordinasi antara istana, kementerian, serta pemerintah daerah. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan operasional di lapangan tetap stabil dan masyarakat tetap mendapatkan layanan terbaik.