SOLO – Puncak arus mudik di Provinsi Jawa Tengah & DIY diperkirakan terjadi pada 6 April 2024. PT Pertamina Patra Niaga memproyeksikan peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis bensin sebesar 62 persen atau sekitar 20.800 Kiloliter (KL) pada tanggal tersebut. Hal ini diungkapkan oleh Brasto Galih Nugroho, Area Manager Communication, Relation, & Corporate Social Responsibility Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, dalam konferensi pers di Karanganyar, Jawa Tengah, pada 21 Maret 2024. Peningkatan ini signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dengan puncak konsumsi bensin meningkat sebanyak 66 persen pada H-2 lebaran dan 46 persen pada H+3 lebaran.
Pertamina juga menyiapkan layanan Serambi MyPertamina untuk mendukung perjalanan konsumen selama Ramadan dan Idul Fitri, termasuk layanan kesehatan, nursery room untuk ibu dan bayi/balita, serta pengecekan kesehatan. Lokasi Serambi MyPertamina terletak di Rest Area Km 379 A dan Rest Area 260 B. Selain itu, konsumen dapat memesan BBM nonsubsidi dan Bright Gas melalui layanan Pertamina Delivery Service 135.
Untuk mengatasi kemacetan akibat arus mudik lebaran, Pertamina menyediakan SPBU Kantong berupa mobil tangki sebagai cadangan suplai BBM di titik-titik rawan kemacetan. Beberapa SPBU di lokasi strategis juga akan beroperasi selama 24 jam. Pertamina mendorong masyarakat yang akan mudik dan berwisata untuk mengisi tangki penuh di SPBU sebelum berangkat, dan memudahkan mereka menemukan SPBU terdekat dengan menggunakan aplikasi MyPertamina atau menghubungi layanan kontak Pertamina Call Center 135.
+ There are no comments
Add yours