JAKARTA – Pemilihan umum di India yang akan dilaksanakan pada bulan April mendatang menjadi sorotan dunia karena skala dan sejarahnya yang luar biasa. Diperkirakan hampir satu miliar pemilih akan berpartisipasi dalam memilih anggota parlemen dan perdana menteri, di antaranya petahana Narendra Modi dan lawannya Mapanna Mallikarjun Kharge.
Pemilu ini akan berlangsung dalam tujuh fase selama 82 hari, dengan hampir satu miliar pemilih menggunakan 5,5 juta mesin pemungutan suara elektronik di 1,05 juta tempat pemungutan suara. Pemilu ini juga mencatatkan rekor sebagai pemilu dengan jumlah tempat pemungutan suara tertinggi di dunia, termasuk di dataran tinggi.
Diperkirakan pemilu ini akan menjadi yang termahal di dunia dengan dana yang mencapai lebih dari 1,2 triliun rupee, melibatkan sekitar 2.660 partai politik yang bersaing dan menggunakan simbol unik untuk membantu pemilih mengidentifikasi kandidat.
+ There are no comments
Add yours