Gus Nadir Bocorkan Dugaan Mobilisasi Kiai NU Menangkan 02, PBNU Bantah

Jakarta – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menegaskan pernyataan tokoh NU Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir soal pengumpulan pengurus daerah untuk memenangkan paslon nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, hanya prasangka semata dan tak ada bukti. Gus Yahya menegaskan NU memiliki parameter secara keorganisasian tidak terlibat dalam kampanye dan proses dukung mendukung dalam Pilpres.

Dalam potongan video wawancara Gus Nadir yang tersebar di media sosial mengatakan bila PBNU mengumpulkan seluruh pengurus mulai dari tingkat cabang dan wilayah seluruh Indonesia di Surabaya. Ia mengatakan Gus Yahya dan Rais Aam PBNU Miftachul Akhyar turut hadir pada pertemuan tersebut. Pada pertemuan itu, Gus Nadir mengatakan ada ‘dawuh’ atau instruksi tak tertulis untuk memenangkan paslon Prabowo-Gibran.

Ia pun mengaku sudah melakukan tabayun kepada para kiai yang hadir pada pertemuan tersebut. Dihubungi terpisah, Gus Nadir menjelaskan pertemuan tersebut digelar di Hotel Bumi Surabayasekitar tanggal 7 Januari 2024 lalu. Ia mengatakan informasi yang didapatkannya tak cuma dari satu orang saja. Gus Nadir mengatakan kesaksiannya tersebut sekadar untuk menjaga muruah NU. Baginya, tindakan mengumpulkan pengurus NU di pelbagai tingkatan dapat menciderai muruah organisasi Islam terbesar di Indonesia tersebut.

Bagikan:

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours